Budidaya ikan dengan teknologi bioflok (sumber foto: klik di sini) |
Siapa yang suka atau malah nggak suka makan ikan? Ikan memiliki banyak manfaat lho. Ikan mengandung omega 3 yang bagus untuk perkembangan otak. Selain itu protein ikan lebih mudah dicerna dibandingkan protein hewani lainnya. Ikan juga bermanfaat mencegah penyakit degeneratif seperti jantung dan hipertensi. (Sumber: Perempuan.com)
![]() |
Ikan di Pasar Dinoyo, Malang |
Saat
ini ada program pemerintah yang menargetkan pada tahun 2019 nanti, Indonesia
harus bisa mengkonsumsi ikan sebanyak 50 kg per kapita per tahun. Sebab
sebenarnya hasil perikanan di negara kita ini berlimpah. Hanya saja karena
teknologi pasca panen ikan masih minim, jadinya ikan belum bisa dinikmati
seluruh lapisan masyarakat. Sebab produk perikanan cepat rusak alias perishable. (Sumber: Republika Online)
Nah, kalo banyak masyarakat yang
menerapkan budidaya ikan, ada kemungkinan bisa dinikmati oleh banyak lapisan
masyarakat, meskipun jauh dari laut. Selain itu, budidaya ikan juga membantu
perekonomian. Kan bisa nambah penghasilan.
Menurut prediksi PBB,
tahun 2021 konsumsi ikan dunia akan mencapai 19,6 kg per tahun. Kok dikit?
Katanya nih, di masa itu produksi ikan tangkap alias seafood udah susah didapat
akibat overfishing. Udah abis. Bahkan menurut perkiraan, tahun 2048 nggak ada lagi seafood.
Ngeri banget kan? (Sumber: Alamtani).
Satu-satunya solusi untuk menjaga
ketersediaan ikan adalah memajukan budidaya perikanan. Keunggulan dari ikan
hasil budidaya adalah lebih aman dikonsumsi tentu saja. Karena pastinya
kualitas air terjaga dan bebas dari pencemaran seperti merkuri misalnya.
Beberapa hal yang perlu
diperhatikan untuk meningkatkan budidaya perikanan menurut saya adalah:
1. Meningkatkan
permintaan ikan nasional maupun negara impor.
Berbicara
memajukan budidaya perikanan, menurut saya bukan cuma sekadar teknik budidaya
saja. Harus dipikirkan juga gimana caranya agar permintaan ikan dalam negeri
dan negara-negara importir juga meningkat.
Untuk
mendongkrak minat masyarakat Indonesia untuk menikmati ikan, ide saya adalah menggalakkan
promosi tentang betapa pentingnya makan ikan. Promosi di sini harus dilakukan
secara masif. Kalo saya sih kepikiran melalui iklan di televisi. Mengingat saat
ini televisi udah bisa dinikmati hingga ke pelosok-pelosok. Biasanya masyarakat
awam mudah kemakan iklan. Nah, pemerintah harus bisa membuat iklan yang unik,
sering ditayangkan di jam-jam tertentu yang kira-kira banyak orang nonton, dan
iklan tersebut bisa diingat baik kalangan muda maupun dewasa.
Selain melalui
media televisi, bisa juga dengan lomba-lomba seperti lomba blog dari PT Central
Proteinaprima atau CP Prima ini. Bisa pula melalui promosi kampanye makan ikan
di posyandu, puskesmas, sekolah-sekolah, perguruan tinggi seperti aksi dari CP
Prima pula atau internet.
2.Pemerintah
daerah harus aktif mensupport dan
turun tangan
Untuk membuat
masyarakat mengerti bahwa budidaya ikan memiliki prospek yang cerah, pemerintah
daerah sebaiknya rajin memberikan penyuluhan. Bisa pula dengan pembagian benih
ikan unggulan gratis. Selain itu perlu juga melakukan pembinaan dan
penggelontoran dana untuk menarik minat masyarakat melakukan budidaya
perikanan.
Seperti yang
dilakukan Pemerintah Kabupaten Bangka yang aktif membina masyarakatnya
melakukan budidaya ikan air tawar. Pemkab Bangka juga membina masyarakat
setempat bikin abon air tawar lho. Karena abon ikan makin diminati. Wah, kalo
abon mereka laris, otomatis kebutuhan ikan makin meningkat, bukan? (Sumber: Bangka Pos)
3.Bekerja
sama dengan pola kemitraan inti dan plasma dengan perusahaan akuakultur
Pola kemitraan
yang dimaksud di sini adalah: perusahaan akuakultur menyuplai benih ikan, pakan
ikan, listrik dan air, pelatihan dan dukungan agar pada petambak agar ikan yang dipanen memiliki
mutu yang bagus. Nanti ikan akan dipanen oleh perusahaan tersebut tentu saja agar kedua belah pihak sama-sama mendapatkan keuntungan.
Salah satu
perusahaan akuakultur yang menerapkan pola kemitraan inti dan plasma adalah PT CP Prima.
Jadi para petambak ditugaskan mengelola tambak sementara CP Prima memberikan
kebutuhan tambak dan SOP atau Standard
Operation Procedure yang wajib dipatuhi pengelola tambak. (Sumber: CP Prima)
![]() |
Diagram Program Kemitraan Inti dan Plasma (Sumber: CP Prima) |
4.Meningkatkan
teknologi pengolahan hasil perikanan
Seperti yang
saya sebutkan sebelum ini, ikan adalah produk yang gampang rusak. Perlakuan
pasca panen ikan harus betul-betul diperhatikan biar ikan tetap dalam kondisi
bagus hingga ke tangan konsumen.
Mungkin dengan difillet, diasap, dibekukan, dikalengkan, diasinkan, atau bisa saja diolah menjadi aneka makanan yang bisa bertahan lama. Seperti sosis, otak-otak, nugget, bakso, abon dan lain-lain. Bisa nambah pendapatan juga :D.
![]() | ||
Contoh abon ikan patin (Sumber foto: Winny Abon)
|
Nggak menutup kemungkinan produk olahan
perikanan juga bisa diekspor ke mancanegara. Contohnya aja kerupuk ikan tenggiri
yang sudah bisa ekspansi ke Singapura.(Sumber: Isukepri)
Ngomong-ngomong, saya abis
bikin bakso dari ikan cakalang. Enak lho :D
![]() |
Bakso ikan cakalang buatan saya :D |
REFERENSI:
- http://www.republika.co.id
- http://health.perempuan.com/
- http://pelakuukm.blogspot.com
- http://alamtani.com/
- http://www.cpp.co.id
- http://www.winnyabon.com/
- http://www.isukepri.com
- http://bangka.tribunnews.com